Pages

Ads 468x60px

Translate

Kamis, 08 November 2012

Cara Cepat dan Efektif Belajar Bahasa Arab


Sebelum kami membahas cara cepat belajar bahasa Arab, kami ingin menjelaskan terlebih dahulu: Untuk siapa tulisan ini kami tujukan? Ketahuilah, tulisan ini kami tujukan untuk manusia golongan ke-3. Siapakah manusia golongan ke-3 itu?
Begini. Dalam belajar bahasa Arab, menurut kami, ada 3 golongan manusia.
  1. Mereka yang berkesempatan belajar di pondok-pondok pesantren. Jadi mereka bisa belajar setiap hari dengan bimbingan langsung para guru.
  2. Mereka yang berkesempatan belajar di tempat-tempat kursus. Ada yang belajar sekali dalam seminggu, dua kali dalam seminggu, atau lebih dari itu.
  3. Mereka yang hanya belajar lewat buku-buku panduan.
Nah, jadi tulisan ini kami tujukan untuk mereka yang belajar bahasa Arab sendiri di rumah lewat buku-buku, tanpa bimbingan guru secara intensif. Namun, kami tidak melarang manusia golongan 1 dan 2 untuk membaca tulisan ini. Insya Alloh ada juga manfaatnya buat mereka untuk lebih menambah kualitas belajar mereka.
 Lalu, bagaimana cara cepat belajar bahasa Arab untuk golongan ke-3 ini?
Sebelum kami menjawab pertanyaan ini, kami ingin jelaskan dulu tentang pengertian “cara cepat” di sini agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Misalnya begini:
-          Si A belajar bahasa Arab. Dalam waktu 6 bulan dia sudah bisa membaca kitab gundul.
-          Si B belajar bahasa Arab. Dalam waktu 5 bulan dia sudah bisa membaca kitab gundul.
-          Si C belajar bahasa Arab. Dalam waktu 4 bulan dia sudah bisa membaca kitab gundul.

Dari ketiga orang ini, manakah yang paling cepat belajarnya? Tentu saja si C, kan. Nah, jadi yang kami maksud cara cepat adalah cara menguasai bahasa Arab dalam waktu sesingkat-singkatnya dengan hasil yang semaksimal mungkin. Jadi, bukan maksud kami dengan “cara cepat” itu adalah cara menguasai bahasa Arab dalam sekejap. Misalnya belajar sehari dua hari langsung bisa. Sebab yang namanya belajar tentu butuh proses. Para ulama kita saja mengatakan bahwa untuk menguasai sesuatu butuh waktu lama. Ingatkan dengan wasiat Imam Syafi’i?

Kenapa kami membahas hal ini?
Sebab, berdasarkan pengamatan kami, terkadang ada orang yang sudah lama belajar bahasa Arab dasar. Misalnya dia sudah belajar setahun lebih. Namun dia belum juga bisa membaca kitab gundul dan belum bisa mengerti kaidah dasar bahasa Arab. Apa penyebabnya? Ada banyak faktor. Menurut kami, faktor utamanya ada 4:
  1. Faktor orang yang belajar.
  2. Faktor cara belajar.
  3. Faktor buku panduan yang dipelajari.
  4. FAktor pendamping.
Atau dengan kata lain, jika kita ingin cepat menguasai bahasa Arab, maka kita harus:
  1. Menggunakan adab dalam menuntut ilmu.
  2. Menggunakan cara belajar yang efektif.
  3. Memilih buku panduan yang tepat.
  4. Mempunyai pendamping sebagai tempat bertanya dan berkonsultasi.

Sekarang, mari kita bahas satu persatu
1. Adab dalam menuntut ilmu.
Tentang adab menutut ilmu, kami telah membahasnya di EBOOKSTRATEGI SUKSES BELAJAR BAHASA ARAB TANPA GURU. Silakan baca kembali. Kali ini kami Cuma ingin mempertegas tentang pentingnya KEINGINAN KUAT & KESUNGGUHAN dalam belajar bahasa Arab. Sebab, seorang yang punya keinginan kuat dan kesungguhan dalam belajar, dia tentu akan mengerahkan segala cara agar bisa bahasa Arab. Misalnya dengan membeli buku-buku, bertanya, membeli kamus, searching internet, dll. Berbeda dengan orang yang tidak punya keinginan kuat dan kesungguhan. Untuk penjelasan lebih lengkap tentang keinginan kuat dan kesungguhan, silakan baca dalam EBOOK “THE POWER OF NGAJI”.

2. Cara belajar yang efektif.
Mungkinkah seseorang bisa cepat menguasai bahasa Arab jika dia Cuma belajar seminggu sekali. Wallohu a’lam. Sepertinya sangat sulit. Mungkin saja dia bisa bahasa Arab, tapi waktunya sangat lama.

Kalau pingin cepat, ya dia harus belajar setiap hari. Dia harus meluangkan waktu minimal satu jam sehari. Kalau bisa lebih, itu lebih bagus lagi. Dan ini termasuk cara belajar yang efektif. Penjelasan lebih lengkapnya, silakan baca EBOOK “STRATEGI SUKSES BELAJAR BAHASA ARAB TANPA GURU”.

3. Memilih buku panduan yang tepat.
Buku yang tepat Terkadang ada orang yang sudah hamper 2 tahun belajar bahasa Arab. Namun, dia belum juga bisa mengerti kaidah dasar bahasa Arab. Apa penyebabnya? Diantaranya karena salah dalam memilih buku panduan. Mestinya dia menggunakan buku yang membahas kaidah secara runtut, namun dia malah menggunakan buku yang isinya lebih mengedepankan percakapan dan memperbanyak kosa kata.

Untuk mereka yang baru pertama kali belajar bahasa Arab dan pingin belajar sendiri di rumah, tentu saja butuh buku yang bisa dipahami sendiri. Dan Alhamdulillah, kami telah menyusun kitab FAHIMNA. Kitab ini memang sengaja disusun untuk bisa dipelajari sendiri oleh orang Indonesia yang baru pertama kali mengenal bahasa Arab dan ingin menguasainya.

4. Mencari pendamping.
Mungkinkah seseorang bisa menguasai bahasa Arab sendiri dengan membaca sendiri buku-buku kaidah bahasa Arab di rumah, tanpa sedikitpun bertanya dan minta penjelasan dari orang lain? Entahlah. Sepertinya, menurut kami, seseorang tetap butuh adanya pendamping belajar yang bisa membantu dia ketika mendapatkan kesulitan dalam belajar. Sebab dalam pelajaran bahasa Arab, ada beberapa materi yang memang butuh adanya penjelasan dari orang yang sudah bisa. Sangat sulit untuk dipelajari sendiri.

Oleh karena itu, usahkanlah untuk mencari pendamping dalam belajar. Siapa saja orangnya, yang penting dia bisa memberi penjelasan ketika dibutuhkan. Misalnya ustadz di pesantren, di tempat pengajian, redaksi majalah Islam, dll.

Dari uraian singkat di atas, maka kami sengaja membuat PELATIHAN BAHASA ARAB JARAK JAUH (PBAJJ). Tujuan kami ialah untuk memberi percepatan dalam memahami bahasa Arab bagi orang-orang yang baru mengenal bahasa Arab. Dalam bimbingan belajar ini, kami memberikan:
  1. Penjelasan tentang adab dalam menuntut ilmu.
  2. Penjelasan tentang cara belajar yang efektif.
  3. Buku panduan yang tepat
  4. Pendampingan.

Demikianlah penjelasan dari kami. Semoga bisa dipahami. Selamat belajar bahasa Arab!

0 komentar:

Posting Komentar